Cara Merawat Ikan Balon yang Baru Lahir

Mengenal Ikan Balon

Ikan balon merupakan salah satu jenis ikan hias yang banyak dipelihara oleh para pecinta ikan. Ikan balon memiliki bentuk tubuh yang bulat dan menggemaskan. Ikan ini juga memiliki kemampuan untuk menggembungkan dirinya saat merasa terancam, sehingga sering disebut sebagai ikan balon.

Bagi para pemula yang baru memelihara ikan balon, perlu mengetahui bahwa ikan balon ada dua jenis yaitu ikan balon biasa dan ikan balon cupang. Kedua jenis ikan balon ini memiliki perawatan yang hampir sama, namun ikan balon cupang lebih lincah dan agresif dibandingkan ikan balon biasa.

Perlu diketahui juga bahwa ikan balon adalah ikan yang mudah mati, terutama pada masa-masa awal kehidupannya. Oleh karena itu, perawatan yang tepat sangatlah penting untuk menjaga kehidupan ikan balon yang baru lahir.

Memilih Media Penampungan yang Tepat

Sebelum membeli ikan balon yang baru lahir, pastikan memiliki media penampungan yang tepat untuk ikan tersebut. Media penampungan yang tepat untuk ikan balon adalah akuarium dengan ukuran minimal 20 liter untuk satu ekor ikan balon.

Pilihlah akuarium dengan kualitas yang baik dan pastikan akuarium tersebut terbuat dari bahan yang tidak beracun sehingga aman untuk ikan balon. Selain itu, perhatikan juga sirkulasi air pada akuarium tersebut agar senantiasa terjaga kebersihannya dan kualitas airnya tetap baik.

Sebelum menampung ikan balon yang baru lahir, pastikan air pada akuarium sudah terlebih dahulu disetel dengan pH yang sesuai. Ikan balon memerlukan air yang bersih dan memiliki pH yang stabil agar selalu sehat dan terhindar dari penyakit.

Memberi Makan yang Tepat

Saat ikan balon baru lahir, mereka masih sangat rentan dan memerlukan perawatan yang ekstra. Pemberian makanan yang tepat sangat penting dilakukan agar ikan balon dapat tumbuh dengan sehat dan kuat.

Lihat:  Pinjaman Online Ivoji: Solusi Cepat dan Mudah untuk Kebutuhan Keuangan Anda

Untuk ikan balon yang baru lahir, berikan pakan berupa telur artemia atau cacing sutra yang sudah dihaluskan. Pemberian pakan harus dilakukan secara berulang kali dalam sehari, namun dengan porsi yang kecil agar tidak berlebihan dan menyebabkan pencemaran air.

Setelah ikan balon sudah cukup dewasa, penggantian pakan bisa dilakukan dengan memberikan ikan kecil yang sudah dihaluskan atau pakan khusus untuk ikan balon yang tersedia di toko ikan.

Menghindari Stres pada Ikan Balon

Ikan balon yang baru lahir masih sangat rentan dan mudah stres. Oleh karena itu, hindari memindahkan ikan balon ke media penampungan yang berbeda secara mendadak atau memilih tempat yang terlalu terang untuk menempatkan akuarium.

Perhatikan juga tingkat kebisingan pada tempat penempatan akuarium. Hindari menempatkan akuarium pada tempat yang terlalu ramai atau terlalu bising karena hal tersebut dapat menyebabkan stres pada ikan balon.

Jaga juga lingkungan di sekitar akuarium tetap bersih dan tenang sehingga ikan balon dapat nyaman dan tidak mudah stres.

Kesimpulan

Merawat ikan balon yang baru lahir memang memerlukan perhatian yang ekstra karena ikan balon termasuk ikan yang mudah mati. Namun, dengan perawatan yang tepat dan konsisten, ikan balon dapat tumbuh dengan sehat dan kuat.

Pastikan media penampungan yang sesuai, memberi makanan yang tepat, dan menghindari faktor-faktor yang dapat menyebabkan stres pada ikan balon. Dengan demikian, ikan balon yang baru lahir dapat hidup dengan bahagia dan sehat.