Cara Flash HP Xiaomi yang Terkunci

Jika kamu pengguna HP Xiaomi, pastinya kamu pernah mengalami masalah HP terkunci karena lupa password atau pola. Masalah ini biasanya akan membuat kamu panik dan tidak tahu harus berbuat apa. Tapi jangan khawatir, dalam artikel kali ini kami akan memberikan panduan lengkap tentang cara flash HP Xiaomi yang terkunci. Simak ulasan berikut.

Tahap Persiapan

Sebelum kamu memulai proses flashing, ada beberapa persiapan yang perlu kamu lakukan. Hal pertama yang perlu kamu lakukan adalah mengunduh ROM MIUI terbaru dari situs resmi Xiaomi. Pastikan kamu mendownload ROM yang sesuai dengan tipe HP Xiaomi kamu. Selain itu, pastikan juga baterai HP kamu sudah terisi penuh. Terakhir, pastikan kamu sudah melakukan backup data penting kamu, karena proses flashing akan menghapus semua data pada HP.

Menginstal Mi Flash Tool

Langkah selanjutnya adalah menginstal Mi Flash Tool pada komputer kamu. Tool ini berfungsi untuk mem-flash HP Xiaomi kamu dengan ROM MIUI yang baru. Pastikan kamu mengunduh versi terbaru dari Mi Flash Tool agar tidak mengalami masalah saat proses flashing. Setelah mengunduh Mi Flash Tool, lakukan instalasi seperti biasa dan tunggu hingga selesai.

Masuk ke Mode Fastboot

Langkah berikutnya adalah memasukkan HP Xiaomi kamu ke dalam mode Fastboot. Caranya sangat mudah, kamu hanya perlu menekan tombol power dan tombol volume bawah secara bersamaan, lalu lepaskan saat logo Mi muncul. Kemudian hubungkan HP Xiaomi kamu ke komputer menggunakan kabel USB.

Mulai Flashing

Setelah semua tahap persiapan di atas telah dilakukan, kamu siap memulai proses flashing. Buka Mi Flash Tool dan pilih opsi “Browse” untuk memilih ROM MIUI yang sudah kamu download sebelumnya. Kemudian klik “Flash” dan tunggu proses flashing hingga selesai. Setelah selesai, cabut HP Xiaomi kamu dari komputer dan hidupkan. HP Xiaomi kamu sekarang sudah ter-unlock dan siap digunakan kembali.

Lihat:  Cara Gambar Ikan yang Mudah

Kesimpulan

Itulah panduan lengkap tentang cara flash HP Xiaomi yang terkunci. Ingat, proses ini hanya sebaiknya dilakukan oleh orang yang sudah memiliki pengetahuan teknis tentang flashing dan memahami risikonya. Pastikan kamu mengikuti semua tahap dengan benar dan hati-hati.