Hosting Laravel di Cpanel: Panduan Lengkap untuk Pemula

Apa itu Laravel?

Laravel adalah salah satu framework populer untuk pengembangan aplikasi web. Dikenal karena kemudahan penggunaannya dan fitur-fitur canggih, Laravel menjadi pilihan favorit para developer di seluruh dunia. Dalam pembuatan website dengan Laravel, hosting menjadi salah satu faktor kunci untuk mendapatkan performa yang optimal.

Apa itu Cpanel?

Cpanel adalah panel kontrol web hosting yang memungkinkan pengguna untuk mengelola situs web mereka dengan mudah. Dalam Cpanel, pengguna dapat mengelola file, database, email, dan juga menginstal aplikasi seperti Laravel. Sebelum memulai hosting Laravel di Cpanel, pastikan Anda sudah memiliki akun Cpanel dan domain yang akan digunakan.

Langkah-langkah untuk Hosting Laravel di Cpanel

Berikut adalah langkah-langkah untuk hosting Laravel di Cpanel:

1. Membuat Database

Langkah pertama adalah membuat database di Cpanel. Anda dapat melakukannya dengan memilih opsi ‘MySQL Database Wizard’ di bagian ‘Databases’. Setelah itu, ikuti langkah-langkah yang diberikan untuk membuat database baru.

Setelah membuat database, pastikan untuk mencatat nama database, nama pengguna, dan kata sandi. Informasi ini akan digunakan untuk menghubungkan Laravel ke database.

2. Menginstal Laravel

Setelah membuat database, langkah selanjutnya adalah menginstal Laravel di Cpanel. Anda dapat melakukannya dengan menggunakan fitur ‘Softaculous Apps Installer’ di Cpanel. Pilih opsi ‘Laravel’ dan ikuti langkah-langkah yang diberikan untuk menginstal Laravel.

Setelah menginstal Laravel, pastikan untuk mencatat direktori instalasi. Informasi ini akan digunakan untuk mengakses file-file Laravel di Cpanel.

3. Menghubungkan Laravel ke Database

Setelah menginstal Laravel, langkah selanjutnya adalah menghubungkan Laravel ke database yang telah dibuat sebelumnya. Anda dapat melakukan ini dengan mengedit file .env di direktori instalasi Laravel.

Ubah informasi database menjadi nama database, nama pengguna, dan kata sandi yang telah dicatat sebelumnya. Setelah itu, Laravel akan terhubung ke database yang telah dibuat.

4. Mengunggah File ke Cpanel

Setelah menghubungkan Laravel ke database, langkah selanjutnya adalah mengunggah file-file Laravel ke Cpanel. Anda dapat melakukannya dengan menggunakan fitur ‘File Manager’ di Cpanel. Pilih direktori tempat Anda ingin mengunggah file dan unggah file-file Laravel yang telah Anda buat sebelumnya.

Pastikan untuk mengunggah file-file Laravel ke direktori yang benar. File-file Laravel harus berada di direktori yang sama dengan file index.php.

5. Mengatur Hak Akses File

Setelah mengunggah file-file Laravel, langkah terakhir adalah mengatur hak akses file di Cpanel. Anda dapat melakukannya dengan menggunakan fitur ‘File Manager’ di Cpanel. Pilih file-file Laravel yang telah Anda unggah dan ubah hak aksesnya menjadi 755.

Setelah mengatur hak akses file, Laravel siap di-hosting di Cpanel. Anda dapat mengakses situs web Laravel Anda melalui domain yang telah Anda daftarkan sebelumnya.

Kesimpulan

Hosting Laravel di Cpanel sangat mudah dilakukan, bahkan untuk pemula sekalipun. Dengan menggunakan langkah-langkah di atas, Anda dapat dengan mudah meng-hosting situs web Laravel Anda di Cpanel. Pastikan untuk mengikuti langkah-langkah dengan hati-hati dan mencatat informasi yang diperlukan untuk menghubungkan Laravel ke database.