Cara Mudah Instalasi CentOS di Hosting

1. Apa itu CentOS dan Kenapa Perlu di-Install di Hosting?

CentOS adalah sistem operasi open source yang sering digunakan untuk server hosting karena keamanannya yang tinggi dan stabilitasnya yang terjamin. Dalam artikel ini, kami akan membahas cara menginstal CentOS di hosting untuk memaksimalkan kegunaannya.

Ada beberapa keuntungan yang bisa Anda dapatkan ketika menginstal CentOS di hosting, salah satunya adalah kemampuannya untuk menangani jumlah pengunjung yang besar dengan cepat dan stabil. Selain itu, CentOS juga memiliki keamanan yang tinggi dan kinerja yang efisien.

2. Persiapan Sebelum Menginstal CentOS di Hosting

Sebelum menginstal CentOS di hosting, ada beberapa persiapan yang harus Anda lakukan terlebih dahulu. Pertama, pastikan kapasitas hosting Anda memadai untuk menginstal CentOS. Kedua, pastikan Anda memiliki akses root ke hosting Anda. Ketiga, pastikan Anda memiliki koneksi internet yang stabil.

Setelah melakukan persiapan tersebut, langkah selanjutnya adalah mendownload file ISO CentOS dari situs resminya. Kemudian, Anda perlu membuat bootable USB atau DVD yang berisi file ISO tersebut agar dapat dijalankan di hosting.

3. Cara Membuat Bootable USB atau DVD CentOS

Untuk membuat bootable USB atau DVD, Anda perlu men-download aplikasi Rufus atau UNetbootin. Setelah itu, sambungkan USB atau masukkan DVD ke komputer Anda dan jalankan aplikasi tersebut. Pilih file ISO CentOS yang telah Anda download dan klik tombol “create” untuk memulai proses pembuatan bootable USB atau DVD.

Setelah proses pembuatan selesai, Anda dapat melepas USB atau DVD dari komputer dan memasukkannya ke hosting. Selanjutnya, Anda perlu mengatur boot order pada hosting untuk menjalankan file ISO CentOS yang telah Anda buat.

4. Langkah-Langkah Instalasi CentOS di Hosting

Setelah berhasil menjalankan file ISO CentOS, Anda akan diberikan pilihan untuk memilih opsi instalasi. Pilih opsi yang sesuai dengan kebutuhan hosting Anda dan ikuti instruksi yang muncul pada layar.

Anda akan diminta untuk memilih partisi disk dan membuat password root. Pastikan Anda menyimpan password root dengan aman karena password ini akan digunakan untuk mengakses hosting Anda.

Setelah proses instalasi selesai, Anda dapat memulai hosting Anda dengan CentOS sebagai sistem operasi yang telah terinstal.

5. Konfigurasi Networking pada CentOS

Setelah berhasil menginstal CentOS, langkah selanjutnya adalah melakukan konfigurasi networking untuk menghubungkan hosting dengan internet. Pertama, pastikan Anda telah terhubung dengan jaringan internet yang terhubung dengan hosting.

Jalankan perintah “nmcli d” untuk melihat daftar antarmuka jaringan yang tersedia pada CentOS. Setelah itu, jalankan perintah “nmcli c add type ethernet ifname eth0” untuk menambahkan konfigurasi jaringan Ethernet dengan nama eth0.

Setelah itu, jalankan perintah “nmcli c modify eth0 ipv4.addresses ‘IP_ADDRESS/SUBNET_MASK'” untuk menambahkan alamat IP dan subnet mask pada konfigurasi jaringan. Terakhir, jalankan perintah “nmcli c up eth0” untuk mengaktifkan koneksi jaringan yang telah Anda konfigurasi.

6. Konfigurasi Firewall pada CentOS

Untuk menjaga keamanan hosting Anda, Anda perlu mengkonfigurasi firewall pada CentOS. Jalankan perintah “systemctl start firewalld” untuk memulai firewall pada CentOS. Kemudian, jalankan perintah “firewall-cmd –zone=public –add-port=80/tcp –permanent” untuk membuka port 80.

Jalankan perintah serupa untuk membuka port lain yang dibutuhkan hosting Anda. Setelah selesai, jalankan perintah “firewall-cmd –reload” untuk mengaktifkan konfigurasi firewall yang telah Anda buat.

7. Instalasi Apache pada CentOS

Apache adalah salah satu web server yang sering digunakan untuk hosting. Untuk menginstal Apache pada CentOS, jalankan perintah “yum install httpd” pada terminal. Setelah selesai, jalankan perintah “systemctl start httpd” untuk memulai Apache.

Anda juga dapat menambahkan konfigurasi virtual host pada Apache untuk meng-host lebih dari satu website pada hosting Anda. Caranya adalah dengan menambahkan konfigurasi virtual host pada file httpd.conf.

8. Instalasi MySQL pada CentOS

MySQL adalah salah satu database server yang sering digunakan untuk hosting. Untuk menginstal MySQL pada CentOS, jalankan perintah “yum install mysql-server” pada terminal. Setelah selesai, jalankan perintah “systemctl start mysqld” untuk memulai MySQL.

Anda juga perlu mengatur password root untuk MySQL dengan menjalankan perintah “mysql_secure_installation”. Setelah itu, Anda dapat menggunakan MySQL untuk mengelola database website Anda.

9. Instalasi PHP pada CentOS

PHP adalah bahasa pemrograman yang sering digunakan untuk mengembangkan website. Untuk menginstal PHP pada CentOS, jalankan perintah “yum install php php-mysql” pada terminal.

Setelah selesai, jalankan perintah “systemctl restart httpd” untuk memulai kembali Apache agar dapat menjalankan PHP. Sekarang, Anda dapat membuat website menggunakan PHP dan MySQL pada hosting Anda.

10. Kesimpulan

Setelah mengikuti 10 subjudul di atas, Anda sudah siap menginstal CentOS di hosting dan mengoptimalkan penggunaannya. Ingatlah untuk selalu mengikuti langkah-langkah dengan hati-hati dan memastikan bahwa hosting Anda selalu aman dan stabil.