Cara Flash Xiaomi Tanpa Masuk Fastboot

Pengenalan

Salah satu hal yang sering dialami oleh pengguna smartphone Xiaomi adalah munculnya masalah pada sistem operasi. Kadang-kadang, masalah ini tidak bisa diatasi dengan cara biasa, seperti melakukan restart atau reset pabrik. Oleh karena itulah, perlu dilakukan flash atau instal ulang sistem operasi. Sayangnya, untuk melakukan flash pada Xiaomi, biasanya kita harus masuk ke mode fastboot terlebih dahulu.

Kenapa Harus Tanpa Masuk Fastboot?

Masuk ke mode fastboot memang bisa dilakukan dengan mudah pada Xiaomi. Namun, ada beberapa kasus dimana mode fastboot tidak bisa diakses. Salah satu penyebabnya adalah terkunci oleh bootloader yang memerlukan akses dari Mi Account. Oleh karena itu, kita harus mencari cara lain untuk melakukan flash, tanpa harus masuk ke mode fastboot.

Cara Flash Xiaomi Tanpa Masuk Fastboot

Sebenarnya, ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk melakukan flash Xiaomi tanpa masuk ke mode fastboot. Berikut adalah salah satu cara yang bisa dicoba:

Persiapan

Sebelum melakukan flash, ada beberapa hal yang perlu dipersiapkan terlebih dahulu. Yang pertama adalah file ROM atau sistem operasi yang akan diinstal ulang. Pastikan file ROM yang digunakan sesuai dengan tipe dan versi Xiaomi yang digunakan. Selain itu, pastikan juga bahwa baterai Xiaomi masih memiliki daya yang cukup untuk melakukan flash, setidaknya di atas 50 persen.

Langkah-langkah

Langkah pertama adalah menyimpan file ROM pada memory internal Xiaomi. Kemudian, aktifkan mode pesawat atau mode terbang. Setelah itu, buka aplikasi Updater dan pilih ikon tiga titik di pojok kanan atas. Pilih opsi “Choose update package”. Setelah itu, pilih file ROM yang sudah disimpan di memory internal. Setelah proses memverifikasi ROM selesai, Xiaomi akan meminta restart.

Lihat:  Drakor Terbaru On Going 2024: Menantikan Kisah Seru di Layar Kaca

Setelah melakukan restart, Xiaomi akan melakukan proses instalasi ROM. Proses ini akan memakan waktu beberapa menit. Setelah proses instalasi selesai, Xiaomi akan melakukan restart lagi. Setelah restart kedua selesai, Xiaomi akan kembali ke tampilan awal seperti saat baru beli. Namun, kali ini, sistem operasi sudah terinstal ulang dan mungkin sudah lebih stabil.

Tentu saja, proses yang disebutkan di atas tergantung pada tipe dan versi MIUI yang digunakan pada Xiaomi. Oleh karena itu, pastikan untuk membaca petunjuk yang disediakan oleh Xiaomi terlebih dahulu sebelum melakukan flash.

Kesimpulan

Meskipun masuk ke mode fastboot cukup penting pada proses flash Xiaomi, namun hal tersebut bukanlah satu-satunya opsi yang tersedia. Dalam beberapa situasi, kita bisa melakukan flash tanpa harus masuk ke mode fastboot. Tentu saja, metode ini bukanlah metode yang 100% berhasil untuk semua kasus. Oleh karena itu, pastikan untuk melakukan backup pada data penting sebelum melakukan flash.