Cara Terhubung dengan Database pada Hosting PHP

Apa itu Database?

Sebelum membahas bagaimana terhubung dengan database pada hosting PHP, alangkah baiknya kita memahami terlebih dahulu apa itu database. Database adalah kumpulan data yang disimpan dalam suatu sistem komputer. Data tersebut dapat berupa teks, angka, gambar, atau informasi lainnya yang ingin disimpan dan diakses secara terstruktur.

Dalam pengembangan aplikasi web, database sering digunakan untuk menyimpan data yang diperlukan oleh aplikasi tersebut. Misalnya, data pengguna, data produk, dan data transaksi. Sehingga ketika pengguna mengakses aplikasi, data tersebut dapat ditampilkan dengan mudah dan cepat.

Ada banyak jenis database yang tersedia, seperti MySQL, PostgreSQL, MongoDB, dan banyak lagi. Namun, pada artikel ini, kita akan membahas cara terhubung dengan database MySQL pada hosting PHP.

Langkah Pertama: Membuat Database

Sebelum kita dapat terhubung dengan database pada hosting PHP, kita perlu membuat database terlebih dahulu. Biasanya, hosting PHP menyediakan panel kontrol seperti cPanel atau Plesk, di mana kita dapat membuat database dengan mudah.

Pertama-tama, masuk ke panel kontrol hosting PHP Anda dan cari opsi untuk membuat database. Setelah itu, berikan nama untuk database Anda dan buat pengguna untuk mengakses database tersebut. Pastikan untuk memberikan hak akses yang tepat untuk pengguna tersebut.

Setelah database dan pengguna telah dibuat, Anda perlu mencatat informasi tersebut, seperti nama host, nama database, nama pengguna, dan kata sandi. Informasi ini nantinya akan digunakan untuk terhubung dengan database pada hosting PHP Anda.

Langkah Kedua: Terhubung dengan Database Menggunakan PHP

Setelah database telah dibuat, langkah selanjutnya adalah terhubung dengan database menggunakan PHP. Ada beberapa cara untuk terhubung dengan database pada hosting PHP, namun pada artikel ini, kita akan menggunakan PHP Data Objects (PDO).

Lihat:  Fitur Share Calendar di Hosting

PDO adalah sebuah abstraksi database yang berfungsi sebagai antarmuka untuk terhubung dengan berbagai jenis database, termasuk MySQL. Dengan menggunakan PDO, Anda dapat terhubung dengan database MySQL pada hosting PHP dengan mudah dan aman.

Untuk terhubung dengan database menggunakan PDO, pertama-tama, Anda perlu membuat koneksi PDO. Berikut adalah contoh kode untuk membuat koneksi PDO pada PHP:

try {$dbh = new PDO('mysql:host=nama_host;dbname=nama_database', 'nama_pengguna', 'kata_sandi');} catch (PDOException $e) {print "Error!: " . $e->getMessage() . "
";die();}

Pada kode di atas, kita membuat koneksi PDO dengan menggunakan host, nama database, nama pengguna, dan kata sandi yang telah kita catat sebelumnya. Jika koneksi berhasil, kita akan mendapatkan objek PDO yang dapat digunakan untuk menjalankan query pada database. Namun, jika koneksi gagal, kita akan mendapatkan pesan error yang dapat digunakan untuk men-debug masalah tersebut.

Langkah Ketiga: Menjalankan Query pada Database

Setelah terhubung dengan database menggunakan PDO, langkah selanjutnya adalah menjalankan query pada database tersebut. Ada banyak jenis query yang dapat dijalankan pada database MySQL, seperti SELECT, INSERT, UPDATE, dan DELETE.

Untuk menjalankan query pada database menggunakan PDO, kita dapat menggunakan metode query pada objek PDO yang telah kita buat sebelumnya. Berikut adalah contoh kode untuk menjalankan query SELECT pada database menggunakan PDO:

$stmt = $dbh->query('SELECT * FROM nama_tabel');while ($row = $stmt->fetch()) {echo $row['nama_kolom'] . "
";}

Pada kode di atas, kita menjalankan query SELECT pada tabel dengan nama_tabel. Setelah itu, kita mengambil hasil query menggunakan metode fetch pada objek statement yang diberikan. Data tersebut kemudian ditampilkan pada halaman web menggunakan metode echo.

Kesimpulan

Terhubung dengan database pada hosting PHP merupakan salah satu keterampilan yang penting untuk dimiliki oleh seorang pengembang aplikasi web. Dalam artikel ini, kita telah membahas cara terhubung dengan database MySQL pada hosting PHP menggunakan PHP Data Objects (PDO). Dengan memahami langkah-langkah tersebut, Anda dapat membuat aplikasi web yang dapat berinteraksi dengan database secara mudah dan aman.

Lihat:  Bagaimana Cara Mengecek Traffic Hosting?