1. Pengenalan
Laravel adalah salah satu framework PHP terpopuler yang digunakan untuk membangun aplikasi web. Penggunaan Laravel akan memudahkan pengembangan aplikasi web karena fitur-fitur yang dimilikinya. Namun, pada umumnya instalasi Laravel dilakukan pada server lokal. Bagaimana jika ingin memasang Laravel pada hosting? Artikel ini akan membahas cara instalasi Laravel pada shared hosting.
2. Persiapan Sebelum Instalasi
Sebelum memasang Laravel pada shared hosting, ada beberapa persiapan yang harus dilakukan. Pertama, pastikan hosting yang digunakan mendukung penggunaan Laravel. Kedua, pastikan juga telah memiliki akses SSH untuk melakukan instalasi Laravel. Selain itu, pastikan juga telah mengunduh paket instalasi Laravel dan mengirimnya ke server.
3. Instalasi Composer
Laravel menggunakan Composer sebagai manajer paket. Oleh karena itu, sebelum memulai instalasi Laravel, pastikan Composer telah terinstal pada server. Untuk melakukan instalasi Composer pada shared hosting, dapat dilakukan dengan menjalankan perintah wget dan curl. Setelah Composer terinstal, pastikan Composer telah terupdate dengan menjalankan perintah “composer self-update”.
4. Membuat Database
Sebelum memasang Laravel, pastikan telah membuat database pada server. Untuk membuat database dapat dilakukan melalui cPanel atau phpMyAdmin. Setelah database dibuat, pastikan untuk mencatat nama database, username, dan password untuk digunakan pada instalasi Laravel.
5. Konfigurasi .env
Setelah memasang Laravel pada shared hosting, tahap selanjutnya adalah melakukan konfigurasi .env. Pada file .env, ubah nilai APP_ENV menjadi production dan APP_DEBUG menjadi false. Selain itu, tambahkan juga informasi database yang telah dibuat pada tahap sebelumnya.
6. Menyalin File Laravel
Setelah melakukan konfigurasi .env, langkah selanjutnya adalah menyalin file Laravel ke direktori public_html atau subdomain yang digunakan. Selain itu, pastikan juga telah memasang vendor packages menggunakan Composer. Hal ini dapat dilakukan dengan menjalankan perintah “composer install”.
7. Mengakses Aplikasi Laravel
Setelah semua tahap selesai dilakukan, aplikasi Laravel dapat diakses melalui browser dengan mengunjungi domain atau subdomain yang telah dipilih. Pastikan bahwa domain atau subdomain telah mengarah ke direktori public_html yang berisi file Laravel.
8. Mengatasi Error
Selama proses instalasi, mungkin muncul beberapa error yang perlu diatasi. Salah satu error yang sering terjadi adalah error permission pada storage. Untuk mengatasi hal ini, jalankan perintah “chmod -R 777 storage” pada direktori aplikasi Laravel. Selain itu, pastikan juga telah menginstal ekstensi PHP yang dibutuhkan.
9. Mengupdate Laravel
Setelah melakukan instalasi Laravel pada shared hosting, pastikan selalu mengupdate Laravel pada server. Hal ini akan memastikan aplikasi Anda berjalan dengan lancar dan terhindar dari bug atau celah keamanan. Untuk melakukan update Laravel, jalankan perintah “composer update”.
10. Kesimpulan
Instalasi Laravel pada shared hosting memerlukan beberapa persiapan sebelumnya seperti instalasi Composer dan pembuatan database. Setelah semua tahap telah dilakukan, aplikasi Laravel dapat diakses melalui browser dan siap digunakan. Selalu pastikan untuk mengupdate Laravel pada server agar aplikasi berjalan dengan lancar.