Istilah dalam Hosting

Pengenalan

Untuk memahami dunia hosting, penting untuk terbiasa dengan istilah-istilah yang digunakan oleh penyedia hosting. Dalam artikel ini, kami akan menjelaskan 25 istilah penting yang perlu diketahui oleh pemilik situs web, terlepas dari tingkat pengalaman Anda. Dengan memahami istilah ini, Anda akan lebih percaya diri ketika mengelola situs web Anda dan membuat keputusan yang lebih baik dalam memilih penyedia hosting yang sesuai.

Domain

Domain adalah alamat situs web Anda, seperti namasitus.com. Setiap domain harus unik dan terdaftar di registrar domain yang sah. Domain dapat dibeli secara terpisah dari hosting atau dari penyedia hosting itu sendiri. Selain itu, nama domain harus diatur untuk menunjuk ke server hosting di mana situs web Anda dihosting.

Penyedia hosting biasanya menawarkan berbagai paket hosting yang mencakup domain gratis atau dengan biaya tambahan. Pastikan untuk memeriksa syarat dan ketentuan untuk setiap penyedia hosting sebelum memilih paket hosting yang tepat untuk Anda.

Anda juga dapat memperoleh nama domain jenis yang berbeda, seperti domain perusahaan atau domain negara tertentu, sesuai dengan kebutuhan dan preferensi Anda.

Server

Server adalah mesin fisik tempat situs web Anda di-hosting. Server ini harus aman, andal, dan memiliki konfigurasi yang memadai untuk memenuhi kebutuhan hosting Anda. Server dapat diatur pada berbagai tingkat, mulai dari shared hosting hingga dedicated hosting. Pilihlah jenis hosting yang paling sesuai dengan kebutuhan situs web Anda.

Server hosting didukung oleh infrastruktur yang besar dan kompleks, termasuk rangkaian jaringan, firewall, sistem operasi, dan database. Setiap penyedia hosting memiliki konfigurasi server yang berbeda, dan penting untuk memahami spesifikasi teknis sebelum memilih penyedia hosting.

Beberapa penyedia hosting bahkan menawarkan server yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan Anda, misalnya dengan memilih sistem operasi atau perangkat lunak yang diinstal pada server.

Shared Hosting

Shared hosting adalah model hosting di mana banyak situs web berbagi satu server hosting yang sama. Ini adalah opsi hosting yang paling terjangkau, tetapi dapat menjadi kurang stabil atau lambat jika terlalu banyak situs web yang berbagi sumber daya yang sama. Shared hosting cocok untuk situs web dengan volume trafik yang rendah hingga sedang.

Keuntungan dari shared hosting adalah biayanya yang terjangkau dan kemudahan pengaturan. Sebagian besar penyedia hosting menyediakan panel kontrol yang mudah digunakan untuk mengelola situs web Anda tanpa pengetahuan teknis yang mendalam. Namun, perlu diingat bahwa jika situs web Anda berkembang pesat, Anda mungkin perlu mempertimbangkan opsi hosting yang lebih kuat.

Shared hosting mungkin kurang aman jika Anda memperoleh informasi sensitif atau jika situs web Anda memerlukan privasi yang tinggi. Ini karena informasi situs web lain yang berbagi dengan server hosting yang sama dapat membahayakan situs web Anda. Pastikan situs web Anda selalu terlindungi.

Dedicated Hosting

Dedicated hosting adalah opsi hosting di mana Anda memiliki server hosting yang eksklusif untuk situs web Anda. Ini berarti sumber daya server sepenuhnya dimiliki dan dikendalikan oleh Anda, dan tidak ada yang berbagi dengan situs web lain. Dedicated hosting cocok untuk situs web dengan volume trafik tinggi atau keamanan yang sangat penting.

Lihat:  Firebase Hosting Localhost: Kenapa Kamu Harus Mencobanya?

Keuntungan dari dedicated hosting adalah kontrol penuh atas server, keamanan yang lebih tinggi, dan tingkat keandalan yang lebih tinggi. Namun, dedicated hosting jauh lebih mahal daripada shared hosting, dan membutuhkan tingkat teknis yang lebih tinggi untuk mengelola dan memelihara server.

Pilihan dedicated hosting bisa sangat tergantung pada kebutuhan teknis Anda. Beberapa penyedia hosting menawarkan dedicated hosting dengan berbagai spesifikasi, seperti CPU, RAM, dan ruang penyimpanan yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan situs web Anda.

Virtual Private Server (VPS)

Virtual private server (VPS) adalah opsi hosting di mana satu server fisik dipecah menjadi beberapa server virtual, yang masing-masing memiliki sumber daya yang terisolasi dan sepenuhnya dikontrol oleh pengguna. VPS adalah opsi hosting yang lebih kuat daripada shared hosting, tetapi lebih terjangkau daripada dedicated hosting.

VPS cocok untuk situs web dengan volume trafik sedang hingga tinggi, atau yang membutuhkan kontrol penuh atas server tetapi tidak memiliki anggaran untuk dedicated hosting. Namun, pengguna VPS perlu memiliki tingkat teknis yang lebih tinggi, karena mengelola server virtual membutuhkan pengetahuan teknis yang baik.

Beberapa penyedia hosting menyediakan VPS dengan panel kontrol yang mudah digunakan, sehingga mempermudah pengguna yang kurang berpengalaman. Namun, perlu diingat bahwa pengguna VPS masih bertanggung jawab atas konfigurasi dan pemeliharaan server.

Bandwidth

Bandwidth merujuk pada jumlah data yang dapat ditransfer ke dan dari situs web Anda. Bandwidth diukur dalam bytes per detik, dan penting untuk memilih paket hosting yang menyediakan bandwidth yang cukup untuk volume trafik situs web Anda.

Jika situs web Anda memiliki volume trafik yang tinggi, Anda akan memerlukan lebih banyak bandwidth untuk menampung permintaan pengguna. Dalam kasus ini, pastikan untuk memilih paket hosting dengan bandwidth yang cukup besar agar situs web Anda tetap stabil dan dapat diakses dengan cepat.

Beberapa penyedia hosting menawarkan paket hosting dengan bandwidth yang tidak terbatas, meskipun ada beberapa syarat dan ketentuan yang biasanya terkait dengan penggunaan bandwidth tersebut.

Uptime

Uptime mengacu pada jumlah waktu di mana situs web Anda online dan dapat diakses oleh pengguna. Semakin tinggi waktu uptimenya, semakin baik keandalan penyedia hosting Anda.

Pastikan untuk memilih penyedia hosting yang menawarkan waktu uptime yang tinggi, biasanya lebih dari 99,9%. Ini mencegah situs web Anda mengalami waktu downtime yang panjang atau terlalu sering, yang dapat berdampak negatif pada pengalaman pengguna dan reputasi situs web Anda.

Beberapa penyedia hosting menawarkan jaminan uptime dan akan menawarkan kredit atau pengembalian uang jika waktu uptime tidak mencapai persyaratan mereka. Ini dapat menjadi faktor yang penting dalam pemilihan penyedia hosting, terutama jika situs web Anda kritis atau bergantung pada ketersediaan yang tinggi.

Disk Space

Disk space merujuk pada jumlah ruang penyimpanan yang tersedia untuk situs web Anda di server hosting. Ini mencakup file situs web, basis data, gambar, video, dan konten lainnya. Disk space harus mencukupi untuk storage seluruh konten situs Anda.

Jika situs web Anda memiliki volume konten yang tinggi, pastikan untuk memilih paket hosting dengan ruang penyimpanan yang cukup atau menambahkan ruang penyimpanan tambahan jika diperlukan. Beberapa penyedia hosting bahkan menyediakan disk space yang tidak terbatas pada paket hosting tertentu.

Lihat:  Hosting Unlimited Murah, Apakah Benar-benar Murah?

Pilihlah penyedia hosting yang menyediakan fasilitas backup data secara teratur sebagai cadangan jika terjadi kerusakan server.

Control Panel

Control panel adalah antarmuka pengguna yang digunakan untuk mengelola situs web dan server hosting. Control panel memungkinkan Anda untuk memantau statistik situs web, mengatur email, mengelola database, dan banyak lagi.

Sebagian besar penyedia hosting menyediakan control panel yang mudah digunakan, seperti cPanel atau Plesk. Pastikan untuk memilih penyedia hosting yang menyediakan control panel yang intuitif dan paling cocok untuk kebutuhan Anda.

Beberapa penyedia hosting menawarkan control panel yang dikustomisasi, yang dapat membantu meningkatkan efisiensi dan produktivitas dalam mengelola situs web Anda. Namun, perlu diingat bahwa semakin rumit kontrol panel, semakin sulit juga bagi pengguna yang kurang berpengalaman.

Email Hosting

Email hosting mencakup layanan email yang terkait dengan domain Anda, seperti [email protected]. Email hosting dapat
diatur pada hosting atau memilih penyedia email hosting sendiri. Beberapa penyedia hosting menawarkan email hosting gratis atau dengan biaya tambahan.

Email hosting sangat penting bagi bisnis, karena memungkinkan pengguna untuk terhubung dengan pelanggan atau klien melalui email yang profesional dan terkait domain. Beberapa penyedia hosting bahkan menawarkan layanan email hosting yang disertai dengan suite produktivitas, seperti Office 365 atau G Suite.

Pastikan untuk memeriksa batas email yang diizinkan dan kapasitas penyimpanan pada setiap paket email hosting.

SSL Certificate

SSL Certificate (Secure Socket Layer) adalah protokol keamanan yang mengenkripsi data yang ditransmisikan antara server dan pengguna. SSL certificate diperlukan untuk mengamankan situs web dan menjamin privasi dan keamanan data pengguna.

Beberapa penyedia hosting menyediakan SSL certificate gratis atau dengan biaya tambahan. Pastikan untuk memilih paket hosting yang menyediakan SSL certificate untuk situs web Anda. SSL certificate sangat penting bagi situs web yang memproses informasi sensitif, seperti transaksi kartu kredit atau data pengguna lainnya.

Beberapa penyedia hosting menawarkan juga SSL certificate wildcard yang memungkinkan penggunaan SSL certificate pada beberapa subdomain sekaligus.

Backups

Backups adalah salinan dari situs web Anda yang disimpan sebagai cadangan jika terjadi kerusakan atau masalah pada server hosting. Full backup dan incremental backup adalah jenis backup yang paling umum.

Pastikan untuk memilih penyedia hosting yang menyediakan fasilitas backup teratur, serta memudahkan pengguna untuk melakukan backup secara manual jika diperlukan. Beberapa penyedia hosting bahkan menawarkan layanan backup cloud, sehingga situs web Anda dapat dipulihkan dengan cepat jika terjadi masalah.

Meskipun penyedia hosting bertanggung jawab atas backup, selalu disarankan untuk melakukan backup sendiri secara teratur, terutama jika situs web Anda mengalami perubahan atau update reguler.

Hosting Terkelola

Hosting terkelola adalah opsi hosting di mana penyedia hosting mengelola sebagian atau seluruh aspek teknis dari server hosting Anda, seperti instalasi perangkat lunak, pemeliharaan, dan pengaturan keamanan. Hosting terkelola memungkinkan pengguna untuk fokus pada konten situs web dan membuat keputusan bisnis strategis.

Hosting terkelola lebih mahal daripada shared hosting atau VPS, tetapi menghilangkan kebutuhan untuk memahami setup teknis yang mendalam. Ini juga memungkinkan pengguna untuk fokus pada pengembangan situs web dan meningkatkan pengalaman pengguna.

Lihat:  Hosting Terbagus

Beberapa penyedia hosting menyediakan layanan hosting terkelola, dan biasanya menyertakan dukungan teknis bantuan 24/7.

Nameservers

Nameservers adalah server yang menangani permintaan DNS (Domain Name System) untuk domain Anda, dan menunjuk ke server hosting tempat situs web Anda di-hosting. Setiap domain harus dikonfigurasi untuk menggunakan nameservers yang tepat.

Jika Anda membeli domain dan hosting dari penyedia yang berbeda, Anda harus mengonfigurasi nameservers agar nama domain menunjuk ke server hosting Anda. Pengaturan nameservers dapat dilakukan melalui registrar domain, dan dapat memakan waktu hingga 24-48 jam untuk berlaku sepenuhnya.

Pastikan untuk memeriksa instruksi dan panduan pengaturan nameserver dari penyedia hosting atau registrar domain, agar dapat mengonfigurasi nameservers dengan benar.

Subdomain

Subdomain adalah alamat situs web yang diatur sebagai bagian dari nama domain, seperti subdomain.namadomain.com. Subdomain dapat digunakan untuk menyediakan konten terpisah atau untuk membedakan area situs web tertentu, seperti blog atau toko online.

Subdomain harus diatur untuk menunjuk ke server hosting yang tepat, dan dapat diatur melalui panel kontrol hosting atau registrar domain. Subdomain dapat digunakan dengan domain apa pun, dan beberapa penyedia hosting bahkan menyediakan subdomain gratis pada paket hosting tertentu.

Subdomain tidak sama dengan subfolder, yang dapat digunakan untuk membuat struktur URL yang lebih kompleks. Jangan bingung antara subdomain dan subfolder ketika mengatur struktur URL situs web Anda.

FTP

FTP (File Transfer Protocol) adalah protokol yang digunakan untuk mentransfer file dari komputer ke server hosting melalui jaringan internet. FTP memungkinkan pengguna untuk mengunggah atau mengunduh file situs web ke server hosting tanpa menggunakan panel kontrol.

Pastikan untuk memilih penyedia hosting yang menyediakan akses FTP, yang memungkinkan Anda untuk mengelola situs web Anda dengan cara yang paling nyaman. Sebagian besar penyedia hosting menyediakan kredensial FTP di panel kontrol hosting, dan beberapa bahkan memiliki klien FTP yang dapat diunduh dan diinstal pada komputer Anda.

FTP juga dapat digunakan untuk mengunggah file konfigurasi situs web, seperti file konfigurasi database atau file .htaccess.

CMS

CMS (Content Management System) adalah platform yang digunakan untuk membuat dan mengelola konten situs web, seperti WordPress, Drupal, atau Joomla. CMS memungkinkan pengguna untuk mengelola konten situs web, menerapkan tema dan plugins, dan membuat halaman dan posting dalam bentuk yang mudah digunakan.

Beberapa penyedia hosting menawarkan paket hosting khusus untuk CMS tertentu, yang dapat mempercepat proses pengaturan dan memudahkan pengelolaan situs web Anda. CMS juga dapat digunakan untuk membuat situs web e-commerce, situs web berita, atau situs web intranet.

Pilihlah CMS yang paling sesuai dengan kebutuhan situs web Anda dan pastikan untuk memeriksa persyaratan teknis dan dukungan CMS dari penyedia hosting.

DNS

DNS (Domain Name System) adalah sistem yang digunakan untuk menghubungkan nama domain dengan alamat IP server hosting tempat situs web Anda di-hosting. DNS juga digunakan untuk mengatur email hosting