[POPULER MONEY] Tarif Tol Naik Mulai Mei 2025

[POPULER MONEY] Tarif Tol Naik Mulai Mei 2025

1. Tarif Tol Naik Mulai Mei 2025, Ini Daftar Ruas dan Jadwal Kenaikannya

Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) menetapkan sejumlah ruas jalan tol yang akan mengalami penyesuaian tarif mulai Mei hingga Desember 2025.

Penyesuaian ini mencakup jalan tol di koridor Trans Jawa dan Trans Sumatera. Kepala BPJT Wilan Oktavian mengatakan, penyesuaian tarif tol dilakukan secara berkala sesuai amanat Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2022 dan Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2024.

Penyesuaian tersebut mengacu pada laju inflasi yang dihitung secara kumulatif oleh Badan Pusat Statistik (BPS) selama periode penyesuaian.

“Permohonan data inflasi kami ajukan ke BPS satu bulan sebelum rencana penyesuaian tarif. Ini agar perhitungan mengacu pada inflasi riil,” ujar Wilan, Senin (14/4/2025) dikutip dari Kontan.co.id.

Meski BPJT dapat menggunakan estimasi inflasi dalam tahap awal, nilai penyesuaian akhir tetap mengacu pada data inflasi aktual dari BPS.

Selengkapnya klik di sini.

 

2. Harga Emas Naik Terus, Ini Pemicunya Menurut Analis

Analis emas Ibrahim Assuaibi mengungkapkan pemicu harga emas dunia yang terus naik hingga saat ini. Ibrahim mengatakan, harga emas mulai naik setelah Donald Trump terpilih sebagai Presiden Amerika Serikat (AS).

“Banyak komentar Trump yang membuat kegaduhan, terutama dalam hukum dagang. Akhirnya apa? Akhirnya dari situlah harga emas mengalami kenaikan sedikit demi sedikit,” kata Ibrahim dalam Obrolan News Room Kompas.com, Senin (14/4/2025).

Dua hari setelah Trump dilantik, atau pada 22 Januari 2025, harga emas dunia di pasar spot naik 1,3 persen menjadi 2.742,57 dollar AS per troy ons.

Harga emas semakin naik karena eskalasi geopolitik di Timur Tengah, khususnya di Jalur Gaza, Palestina.

Read This:  Cara Reset HP Oppo Bootloop

“Trump sendiri mengatakan bahwa setelah dilantik, akan ada gencatan senjata di Timur Tengah, terutama di Jalur Gaza,” kata Ibrahim. “Tetapi kenyataannya, bersamaan dengan perdamaian, di sisi lain AS mengirim alutsista ke Timur Tengah, terutama di Jalur Gaza,” tutur dia.

Selengkapnya klik di sini.

 

3. Waspada Phising “Zaman Now”, Ini 3 Modus Baru yang Perlu Diketahui

Berdasarkan informasi dari akun Instagram Layanan Konsumen dan Pengaduan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) @kontak157, berikut tiga modus phising yang kini marak digunakan:

1. Akun Palsu yang Menyerupai Akun Resmi
Pelaku membuat akun media sosial palsu yang menyerupai akun resmi bank atau e-commerce. Nama akun, foto profil, dan unggahan dibuat sedemikian rupa agar tampak sah. Mereka lalu mengirim pesan langsung (DM) untuk meminta data pribadi korban.

2. SMS Hadiah atau Giveaway Palsu