Bagi pemilik website, mungkin pernah merasa bahwa satu website saja tidak cukup untuk menampung segala informasi, produk atau layanan yang ingin diberikan kepada pengunjung. Nah, untuk mengatasi hal ini, solusinya adalah dengan menambah web baru di hosting lama Hostinger. Namun, bagaimana cara melakukannya? Yuk, simak penjelasan lengkapnya di bawah ini.
1. Cara Menambah Domain Baru di Hosting Lama Hostinger
Langkah pertama yang perlu dilakukan adalah menambah domain baru. Sebelum itu pastikan terlebih dahulu bahwa website yang akan ditambahkan sudah memiliki domain tersendiri. Kemudian, lakukan login ke cPanel Hostinger dan pilih opsi “Addon Domain”. Setelah itu, masukkan nama domain baru yang ingin ditambahkan dan klik “Tambahkan Domain”. Tunggu beberapa saat hingga domain berhasil ditambahkan.
2. Cara Menambahkan Website Baru di Hosting Lama Hostinger
Jika domain baru sudah ditambahkan, langkah selanjutnya adalah menambahkan website baru. Caranya, masuk ke cPanel Hostinger dan pilih “File Manager”. Pada bagian “public_html”, buat folder baru dengan nama website yang akan ditambahkan. Selanjutnya, upload file website ke dalam folder tersebut. Selesai! Website baru sudah berhasil ditambahkan ke hosting lama Hostinger.
3. Cara Membuat Subdomain Baru di Hosting Lama Hostinger
Selain menambah domain baru, kita juga bisa membuat subdomain baru untuk website yang sudah ada. Pertama-tama, masuk ke cPanel Hostinger dan pilih opsi “Subdomain”. Masukkan nama subdomain baru yang diinginkan dan pilih domain utama yang akan digunakan. Setelah itu, pilih folder tempat subdomain akan diletakkan dan klik “Tambahkan”. Subdomain baru sudah berhasil dibuat!
4. Cara Mengubah DNS di Hosting Lama Hostinger
Setelah menambah domain baru atau membuat subdomain baru, kita perlu mengubah DNS agar domain atau subdomain dapat terhubung ke hosting lama Hostinger. Caranya, masuk ke akun domain yang digunakan dan ubah pengaturan DNS dengan mengisi nama server yang diberikan Hostinger. Tunggu beberapa saat hingga DNS berhasil diubah dan domain atau subdomain dapat terhubung dengan hosting lama Hostinger.
5. Cara Migrasi Website ke Hosting Baru di Hostinger
Jika website ingin dipindahkan ke hosting baru di Hostinger, langkah pertama yang perlu dilakukan adalah melakukan backup file website dan database. Setelah itu, buat akun hosting baru di Hostinger dan lakukan instalasi CMS sesuai dengan website yang ingin dipindahkan. Kemudian, upload file website dan import database ke hosting baru. Terakhir, ubah pengaturan DNS agar website dapat terhubung dengan hosting baru di Hostinger.
6. Cara Mempercepat Loading Website di Hostinger
Untuk mengoptimalkan website agar loading lebih cepat di hosting Hostinger, ada beberapa hal yang bisa dilakukan. Pertama-tama, pilih tema atau template website yang ringan dan responsif. Selain itu, gunakan plugin caching agar website dapat disimpan di cache dan mempercepat loading. Terakhir, optimalkan gambar dengan ukuran yang tepat dan kompresi yang baik.
7. Cara Memperbaiki Error pada Website di Hostinger
Jika website mengalami error atau masalah teknis di hosting Hostinger, langkah pertama yang perlu dilakukan adalah memeriksa log error pada cPanel Hostinger. Kemudian, periksa file yang bermasalah dan coba memperbaikinya. Jika masalah masih belum teratasi, hubungi customer support Hostinger untuk mendapatkan bantuan lebih lanjut.
8. Cara Mengamankan Website di Hostinger
Untuk mengamankan website di hosting Hostinger, ada beberapa hal yang bisa dilakukan. Pertama-tama, instal plugin keamanan seperti SSL, anti-malware dan anti-spam. Selain itu, lakukan backup secara rutin untuk menghindari kehilangan data. Terakhir, pastikan CMS dan plugin yang digunakan selalu diperbarui ke versi terbaru.
9. Cara Mengoptimalkan SEO pada Website di Hostinger
Untuk meningkatkan SEO website di hosting Hostinger, ada beberapa hal yang bisa dilakukan. Pertama-tama, pastikan website memiliki konten berkualitas dan relevan dengan kata kunci yang ingin ditargetkan. Selain itu, gunakan plugin SEO seperti Yoast SEO atau All in One SEO Pack dan optimalkan meta tag, heading dan URL. Terakhir, lakukan link building dan promosi website di media sosial untuk meningkatkan traffic.
10. Cara Membuat Website yang User Friendly di Hostinger
Untuk membuat website yang user friendly di hosting Hostinger, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Pertama-tama, pilih tema atau template yang mudah dipahami dan navigasi yang intuitif. Selain itu, pastikan konten website mudah dibaca dan tidak bertele-tele. Terakhir, gunakan font dan warna yang pas agar website terlihat enak dilihat dan mudah diingat oleh pengunjung.
Kesimpulan
Dari penjelasan di atas, kita bisa menyimpulkan bahwa menambah web baru di hosting lama Hostinger membutuhkan beberapa langkah yang perlu diperhatikan. Mulai dari menambah domain baru atau membuat subdomain, mengubah DNS, melakukan migrasi website, mengoptimalkan loading website, memperbaiki error pada website, mengamankan website, mengoptimalkan SEO dan membuat website yang user friendly. Dengan mengikuti langkah-langkah tersebut, website kita akan dapat berjalan dengan baik di hosting Hostinger dan memberikan pengalaman terbaik bagi pengunjung.