1. Apa itu always_populate_raw_post_data?
always_populate_raw_post_data adalah opsi PHP yang memungkinkan PHP untuk menangani data POST dalam format apa pun. Tanpa opsi ini diaktifkan, data POST yang dikirim dalam format selain application/x-www-form-urlencoded atau multipart/form-data akan membuat variabel $_POST kosong.
Contoh format data POST yang tidak didukung: application/json atau text/xml.
always_populate_raw_post_data telah diaktifkan secara default di PHP 7.2 dan dihapus dari PHP 8.0.
2. Mengapa always_populate_raw_post_data penting?
Jika Anda menggunakan data POST dalam format yang tidak didukung tanpa always_populate_raw_post_data diaktifkan, maka Anda akan kehilangan data tersebut.
Contohnya, jika Anda menggunakan aplikasi web yang mengirim data dalam format application/json dan Anda tidak mengaktifkan opsi ini, data yang dikirim tidak akan diterima di sisi server.
Jadi, penting untuk mengaktifkan opsi ini jika Anda menggunakan format data POST yang tidak didukung.
3. Bagaimana cara mengaktifkan always_populate_raw_post_data?
Jika Anda menggunakan shared hosting, Anda perlu menghubungi penyedia hosting Anda untuk mengaktifkan opsi always_populate_raw_post_data.
Jika Anda memiliki server VPS atau dedicated, Anda dapat mengaktifkannya dengan mengedit file php.ini dan menambahkan baris kode berikut:
always_populate_raw_post_data = -1
4. Apa risiko mengaktifkan always_populate_raw_post_data?
Jika opsi ini diaktifkan, data POST dalam format apa pun akan diambil oleh PHP dan ditempatkan dalam variabel $_POST.
Ini berarti bahwa jika ada data POST yang dikirim dalam format yang tidak diharapkan, itu akan masuk ke dalam variabel $_POST tanpa diolah atau di-validasi.
Jadi, risiko utama dalam mengaktifkan opsi ini adalah potensi untuk memungkinkan data yang tidak valid atau berbahaya masuk ke dalam aplikasi Anda.
5. Kesimpulan
always_populate_raw_post_data adalah opsi penting jika Anda menggunakan format data POST yang tidak didukung. Namun, pastikan Anda memahami risiko yang terkait dengan mengaktifkan opsi ini sebelum melakukannya.
Jika Anda tidak yakin, ada baiknya untuk menghubungi penyedia hosting atau administrator server Anda untuk mendapatkan saran lebih lanjut.