Apa itu Folder Akar?
Sebelum membahas tentang cara mengubah folder akar di hosting, pertama-tama mari kita pahami apa itu folder akar. Folder akar adalah folder utama dari sebuah website yang terletak di server hosting. Ketika seseorang mengunjungi website Anda, mereka akan diarahkan ke folder akar tersebut. Oleh karena itu, penting untuk memilih nama folder akar yang sesuai dengan website Anda.
Pada umumnya, folder akar memiliki nama “public_html” atau “www”. Namun, selain kedua nama tersebut, Anda juga dapat memilih nama folder akar yang lain. Sebelum memutuskan nama folder akar, pastikan bahwa nama tersebut masih tersedia dan tidak bertabrakan dengan nama folder lain di server hosting Anda.
Setelah memilih nama folder akar yang tepat, langkah selanjutnya adalah mengubah folder akar tersebut di hosting Anda. Berikut adalah beberapa cara yang bisa Anda lakukan.
Cara Mengubah Folder Akar di Hosting Anda
Cara pertama untuk mengubah folder akar di hosting Anda adalah dengan menggunakan panel kontrol hosting. Setiap hosting biasanya telah menyediakan panel kontrol yang dapat digunakan untuk melakukan berbagai konfigurasi terhadap website Anda. Di dalam panel kontrol tersebut, biasanya terdapat opsi untuk mengubah folder akar.
Cara kedua adalah dengan mengubah file .htaccess di folder akar. Untuk melakukannya, pertama-tama buka file manager di hosting Anda dan cari file .htaccess. Kemudian, tambahkan kode berikut pada file .htaccess tersebut:
RewriteEngine on RewriteCond %{HTTP_HOST} ^contoh.com$ [NC,OR] RewriteCond %{HTTP_HOST} ^www.contoh.com$ RewriteCond %{REQUEST_URI} !folder-akar/ RewriteRule (.*) /folder-akar/$1 [L]
Ubah “contoh.com” dengan nama domain Anda dan “folder-akar” dengan nama folder akar yang baru. Setelah itu, simpan file .htaccess tersebut.
Perhatikan Hal Ini Setelah Mengubah Folder Akar
Setelah Anda berhasil mengubah folder akar di hosting Anda, pastikan untuk melakukan beberapa hal berikut ini:
Pertama, pastikan bahwa semua file dan folder di dalam folder akar telah dipindahkan ke folder baru yang Anda buat. Jangan lupa untuk mengubah semua link dan sumber daya (gambar, video, dll) yang terdapat di website Anda agar mengarah ke folder baru tersebut.
Kedua, periksa kembali website Anda untuk memastikan bahwa semuanya berjalan dengan baik setelah perubahan folder akar. Jika ada masalah, segera perbaiki agar website Anda tetap berjalan dengan lancar.
Ketiga, pastikan bahwa mesin pencari dan pengunjung website Anda tetap dapat menemukan website Anda dengan mudah setelah perubahan folder akar. Jika perlu, buat redirect dari folder lama ke folder baru agar pengunjung website Anda tetap dapat mengakses website Anda dengan mudah.
Kesimpulan
Mengubah folder akar di hosting Anda mungkin terlihat rumit pada awalnya, tetapi sebenarnya cukup mudah dilakukan. Dalam artikel ini, kami telah menjelaskan tentang apa itu folder akar dan cara mengubah folder akar di hosting Anda. Selain itu, kami juga memberikan tips untuk memastikan bahwa website Anda tetap berjalan dengan lancar setelah perubahan folder akar. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda yang ingin mengubah folder akar di hosting Anda.