Apa itu Migrasi WordPress?
Bagi kamu yang baru memulai membuat website menggunakan WordPress, mungkin pernah mendengar istilah migrasi WordPress. Secara sederhana, migrasi WordPress adalah proses memindahkan website yang telah dibuat di komputer lokal (local) ke server hosting. Hal ini dilakukan agar website yang telah dibuat bisa diakses oleh orang lain secara online. Namun, migrasi WordPress bukanlah hal yang mudah, terutama bagi kamu yang pemula. Kami akan memberikan panduan tentang cara migrasi WordPress dari local ke hosting dalam artikel ini.
Persiapan Sebelum Migrasi
Sebelum memulai proses migrasi WordPress, ada beberapa persiapan yang harus kamu lakukan terlebih dahulu. Pertama, pastikan kamu sudah memiliki domain dan hosting yang sudah terdaftar. Selanjutnya, instal WordPress di komputer lokal dan buat website yang kamu inginkan dengan plugin, tema dan konten yang kamu inginkan. Kemudian, backup semua data website dari komputer lokal.
Setelah backup selesai, kamu bisa memulai proses migrasi WordPress. Ada dua cara untuk melakukan migrasi WordPress, yaitu manual dan menggunakan plugin. Namun, cara yang paling mudah adalah menggunakan plugin seperti All-in-One WP Migration atau Duplicator. Plugin ini akan membantu kamu memindahkan semua file dan database WordPress secara otomatis.
Cara Migrasi WordPress Menggunakan Plugin
Pertama, kamu harus menginstal plugin All-in-One WP Migration di website kamu yang sudah diinstal WordPress. Setelah itu, export website kamu dengan cara memilih menu “Export” di dashboard plugin. Setelah itu, plugin akan membuat file backup yang bisa kamu download.
Selanjutnya, masuk ke dashboard website baru kamu di hosting dan instal plugin yang sama. Pilih menu “Import” di dashboard plugin dan upload file backup yang kamu download tadi. Setelah upload selesai, plugin akan mengimpor semua file dan database WordPress secara otomatis. Setelah proses selesai, kamu akan mendapatkan website yang sama seperti di komputer lokal.
Cara Migrasi WordPress Tanpa Plugin
Cara migrasi WordPress tanpa plugin membutuhkan sedikit lebih banyak waktu dan pengetahuan teknis. Namun, ini bisa menjadi alternatif jika kamu tidak ingin menggunakan plugin. Pertama, backup semua file dan database WordPress di komputer lokal. Kemudian, upload semua file WordPress ke server hosting melalui FTP.
Selanjutnya, buat database baru di hosting dan import database yang sudah di-backup dari komputer lokal. Setelah itu, buka file wp-config.php di server hosting dan ubah pengaturan database sesuai dengan pengaturan database baru kamu. Terakhir, kunjungi website baru kamu di hosting dan pastikan semuanya berjalan dengan baik.
Kesimpulan
Migrasi WordPress dari local ke hosting bukanlah hal yang mudah, terutama bagi pemula. Namun, dengan panduan ini kamu bisa melakukan migrasi WordPress dengan mudah dan cepat. Kamu bisa menggunakan plugin All-in-One WP Migration atau Duplicator untuk proses migrasi yang lebih mudah atau melakukan migrasi secara manual. Pastikan kamu melakukan backup semua data website sebelum memulai proses migrasi untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
