How to Setup Server for Hosting Ubuntu

Apa itu Ubuntu?

Ubuntu adalah sistem operasi yang sangat populer, terutama di kalangan pengguna Linux. Ini adalah salah satu distribusi Linux paling ramah pengguna dan mudah dipelajari. Jika Anda ingin membuat server web, Ubuntu adalah pilihan yang sangat baik. Ubuntu adalah sistem operasi gratis dan open-source yang dapat diunduh dan digunakan oleh siapa saja.

Ubuntu didasarkan pada Debian Linux dan memiliki lebih dari 20 juta pengguna di seluruh dunia. Ini menyediakan lingkungan desktop dan server yang dapat digunakan untuk berbagai keperluan, termasuk hosting situs web.

Dalam artikel ini, kita akan membahas cara mengatur server untuk hosting Ubuntu dan membuat situs web Anda tersedia di internet.

Cara Memasang Ubuntu pada Server

Cara termudah untuk menginstal Ubuntu pada server adalah dengan menggunakan image ISO. Anda dapat mengunduh image ISO dari situs web resmi Ubuntu dan kemudian membakarnya ke CD atau USB drive. Setelah itu, Anda bisa memasang Ubuntu pada server dengan menggunakan CD atau USB drive tersebut.

Setelah Ubuntu terinstal, Anda harus mengatur SSH agar dapat terhubung ke server melalui command line. Ini memungkinkan Anda untuk memasang paket dan mengonfigurasi server tanpa harus memasang layar dan keyboard pada server itu sendiri.

Setelah terhubung melalui SSH, Anda dapat memasang paket yang diperlukan untuk meng-host situs web Anda. Ini termasuk Apache, MySQL, dan PHP. Anda dapat memasang ketiganya dengan perintah berikut:

sudo apt-get install apache2
sudo apt-get install mysql-server
sudo apt-get install php

Mengkonfigurasi Apache

Setelah memasang Apache, Anda perlu mengkonfigurasi server web Anda. Ini melibatkan menambahkan situs web baru ke konfigurasi Apache dan mengatur direktori root untuk situs web tersebut.

Untuk menambahkan situs baru, Anda perlu membuat file konfigurasi baru di direktori /etc/apache2/sites-available/. Anda dapat menyalin file konfigurasi default dan mengubahnya untuk mencocokkan situs web Anda.

Setelah itu, Anda perlu mengaktifkan situs web baru dengan perintah berikut:

sudo a2ensite namasitus.conf

Jangan lupa untuk mengganti namasitus.conf dengan nama situs web Anda.

Setelah itu, Anda perlu mengatur direktori root untuk situs web Anda. Ini dapat dilakukan dengan menambahkan baris berikut ke file konfigurasi situs web Anda:

DocumentRoot /var/www/namasitus

Jangan lupa lagi untuk mengganti namasitus dengan nama situs web Anda.

Mengkonfigurasi MySQL

Setelah memasang MySQL, Anda perlu mengkonfigurasi server database Anda. Ini melibatkan membuat pengguna dan database baru untuk situs web Anda.

Untuk membuat pengguna baru, jalankan perintah berikut:

CREATE USER ‘namapengguna’@’localhost’ IDENTIFIED BY ‘password’;

Jangan lupa untuk mengganti namapengguna dan password dengan nama pengguna dan kata sandi yang Anda inginkan.

Setelah itu, Anda perlu membuat database baru dan memberikan akses ke pengguna baru tersebut. Ini dapat dilakukan dengan perintah berikut:

CREATE DATABASE namadatabase;
GRANT ALL PRIVILEGES ON namadatabase.* TO ‘namapengguna’@’localhost’ IDENTIFIED BY ‘password’;

Jangan lupa lagi untuk mengganti namadatabase, namapengguna, dan password dengan nama database, nama pengguna, dan kata sandi yang Anda inginkan.

Menginstal PHP

Setelah memasang PHP, Anda perlu mengkonfigurasi server web Anda untuk menjalankan skrip PHP. Ini melibatkan menambahkan modul PHP ke konfigurasi Apache dan mengatur direktori root untuk skrip PHP.

Untuk menambahkan modul PHP, jalankan perintah berikut:

sudo apt-get install libapache2-mod-php

Setelah itu, Anda perlu mengatur direktori root untuk skrip PHP Anda. Ini dapat dilakukan dengan menambahkan baris berikut ke file konfigurasi situs web Anda:

DirectoryIndex index.php

Jangan lupa untuk membuat file index.php di direktori root situs web Anda.

Kesimpulan

Mengatur server untuk hosting Ubuntu dapat menjadi tugas yang menantang, tetapi dengan panduan ini, Anda harus dapat mengatasi hambatan tersebut dengan mudah. Setelah menginstal Ubuntu pada server Anda, Anda dapat memasang Apache, MySQL, dan PHP untuk meng-host situs web Anda. Jangan lupa untuk mengkonfigurasi server web Anda dengan benar untuk memastikan situs web Anda berjalan dengan lancar.