Apa itu Localhost dan Hosting?
Sebelum membahas cara memindahkan WordPress dari localhost ke hosting, ada baiknya kita memahami terlebih dahulu apa itu localhost dan hosting. Localhost adalah sebuah lingkungan pengembangan website atau aplikasi yang dijalankan di komputer kita sendiri. Sedangkan hosting adalah tempat untuk menyimpan website atau aplikasi yang bisa diakses oleh orang lain melalui internet.
Dalam pengembangan website, kita biasanya menggunakan localhost untuk membuat dan menguji website sebelum memindahkannya ke hosting yang sudah siap digunakan.
Namun, ketika sudah siap untuk dipublikasikan, kita harus memindahkan website tersebut dari localhost ke hosting agar bisa diakses oleh orang lain secara online.
Persiapan Sebelum Memindahkan WordPress ke Hosting
Sebelum memindahkan website dari localhost ke hosting, ada beberapa persiapan yang perlu dilakukan terlebih dahulu. Pertama, pastikan bahwa website yang akan dipindahkan sudah siap untuk diunggah ke hosting.
Kedua, siapkan alamat hosting dan login credentials (username dan password) yang diberikan oleh penyedia hosting.
Ketiga, pastikan Anda memiliki akses ke database yang digunakan oleh website tersebut.
Cara Memindahkan WordPress dari Localhost ke Hosting
Ada beberapa cara untuk memindahkan WordPress dari localhost ke hosting, namun dalam artikel ini kita akan membahas cara yang paling mudah yaitu dengan menggunakan plugin.
1. Install dan Aktifkan Plugin “All-in-One WP Migration”
Pertama-tama, Anda perlu menginstall dan mengaktifkan plugin “All-in-One WP Migration” pada website WordPress Anda. Plugin ini tersedia secara gratis di WordPress Plugin Directory.
Setelah mengaktifkan plugin, buka menu “All-in-One WP Migration” di dashboard WordPress Anda dan pilih opsi “Export”.
Pada tahap ini, plugin akan membuat file backup dari website Anda yang siap untuk diunduh dan diunggah ke hosting.
2. Unggah File Backup ke Hosting
Setelah berhasil membuat file backup, langkah selanjutnya adalah mengunggahnya ke hosting. Anda bisa menggunakan FTP atau file manager yang disediakan oleh penyedia hosting untuk mengunggah file backup tersebut.
Pastikan untuk mengunggah file backup ke direktori root atau folder utama dari website Anda di hosting.
Setelah berhasil diunggah, buka website Anda di browser dan tambahkan “/wp-admin” di akhir URL untuk mengakses dashboard WordPress Anda.
3. Import File Backup ke Hosting
Setelah berhasil mengunggah file backup, langkah selanjutnya adalah mengimportnya ke hosting. Untuk melakukannya, buka menu “All-in-One WP Migration” di dashboard WordPress Anda dan pilih opsi “Import”.
Pada tahap ini, plugin akan meminta Anda untuk mengunggah file backup yang telah diunggah ke hosting sebelumnya. Setelah berhasil diunggah, WordPress akan secara otomatis mengimport semua file dan database dari website Anda ke hosting.
Setelah proses import selesai, Anda dapat mengakses website Anda melalui alamat hosting yang sudah disediakan.
Kesimpulan
Memindahkan WordPress dari localhost ke hosting dapat dilakukan dengan mudah menggunakan plugin “All-in-One WP Migration”. Pastikan untuk melakukan persiapan yang diperlukan sebelum memindahkan website, seperti memastikan bahwa website sudah siap untuk diunggah ke hosting dan memiliki akses ke database yang digunakan.