Apa itu Flashing? Kenapa Harus Dilakukan pada Xiaomi?
Flashing adalah proses menginstal firmware atau sistem operasi pada perangkat elektronik seperti smartphone. Pada Xiaomi, flashing dilakukan untuk memperbaiki masalah pada sistem operasi atau memperbarui versi MIUI. Selain itu, flashing juga bisa dilakukan untuk melakukan root pada perangkat Xiaomi.
Flashing pada Xiaomi bisa dilakukan karena kebanyakan perangkat Xiaomi dibuat dengan sistem yang mudah diakses dan dimodifikasi. Namun, proses flashing harus dilakukan dengan hati-hati karena jika salah bisa merusak perangkat Xiaomi.
Beberapa masalah yang dapat diatasi dengan flashing pada Xiaomi adalah bootloop, logo stuck, aplikasi bermasalah, dan error pada sistem operasi. Jika merasa perangkat Xiaomi bermasalah, coba flashing terlebih dahulu sebelum membawa ke tempat reparasi resmi.
Siapkan Bahan-bahan Sebelum Melakukan Flashing
Sebelum melakukan flashing pada perangkat Xiaomi, pastikan memiliki bahan-bahan yang diperlukan seperti firmware MIUI, aplikasi flashing, dan driver Xiaomi. Semua bahan dapat diunduh secara gratis di internet. Pastikan firmware dan aplikasi flashing yang diunduh sesuai dengan tipe perangkat Xiaomi yang digunakan.
Selain itu, pastikan perangkat Xiaomi sudah dalam keadaan bootloader terbuka. Cara membuka bootloader bisa dilihat di situs resmi Xiaomi atau melakukan unlock bootloader secara resmi. Jangan lupa backup data penting dan pastikan baterai ponsel Xiaomi tidak kurang dari 50% sebelum melakukan flashing.
Terakhir, pastikan koneksi internet stabil dan kecepatan unduhan cukup cepat untuk menghindari terjadinya download yang gagal.
Cara Flash Xiaomi dengan Aplikasi Mi Flash Tool
Setelah semua bahan siap, langsung saja ikuti langkah-langkah berikut ini:
1. Ekstrak firmware MIUI
Ekstrak firmware MIUI yang sudah diunduh menggunakan aplikasi seperti WinRAR atau 7-Zip. Jangan sampai ada file yang terlewatkan saat proses ekstrak.
2. Instal driver Xiaomi
Instal driver Xiaomi pada komputer anda. Driver Xiaomi berguna agar komputer dapat mengenali perangkat Xiaomi yang akan di-flash.
3. Unduh aplikasi Mi Flash Tool
Unduh aplikasi Mi Flash Tool dan install pada komputer anda. Pastikan aplikasi ini sudah mendukung perangkat Xiaomi yang digunakan.
4. Masuk ke Mode Download
Matikan perangkat Xiaomi dan masuk ke Mode Download dengan menekan tombol power dan volume bawah secara bersamaan.
5. Sambungkan Xiaomi ke Komputer
Sambungkan perangkat Xiaomi ke komputer menggunakan kabel USB. Pastikan perangkat Xiaomi sudah terdeteksi oleh komputer melalui driver Xiaomi yang sudah diinstal.
6. Mulai Flashing
Buka aplikasi Mi Flash Tool yang sudah diinstal pada komputer. Pilih firmware MIUI yang sudah diekstrak dan pilih mode flash. Kemudian, klik tombol flash dan tunggu proses flashing selesai.
Kesimpulan
Flashing pada perangkat Xiaomi bisa dilakukan dengan mudah jika sudah memahami langkah-langkah dan memiliki bahan yang diperlukan. Namun, harus dilakukan dengan hati-hati untuk menghindari kerusakan pada perangkat Xiaomi.
Jika masih merasa kesulitan, jangan ragu untuk mencari bantuan dari teknisi yang ahli dalam melakukan flashing pada perangkat Xiaomi. Semoga panduan ini bisa membantu dan memberikan solusi bagi permasalahan pada perangkat Xiaomi anda.
